Posts

Showing posts from September, 2011

Pertemuan Ke XII : Ideologi Politik

PENDAHULUAN Bab ini akan membahasa tentang golongan berpengaruh dan berkepentingan, dimana kedua golongan tersebut merupakan ujung tombak dalam mensukseskan pemilu dan tertibnya Negara. Disisi lain dari golongan ini pula lahir beragam ideologi yang mana dari dahulu hingga sekarang ideologi tersebut menjadi pegangan masyarakat. Golongan berpengaruh dan berkepentingan; Asosiasi independen yang dibentuk atas dasar kesepakatan bersama dengan memakai beragam cara untuk menekan pemerintah. Faktor – fa k tor tumbuhnya: 1.       Pertumbuhan peradaban industry 2.       Aktifitas Negara yang meluas 3.       Gagalnya semangat demokrasi 4.       Gagalnya partai politik 5.       Sitem perwakilan daerah

Pertemuan Ke XI : Trias Politika

PENDAHULUAN Trias politika adalah mesin yang menjalankan roda pemerintahan, dengan adanya eksekutif, legislative dan yudikatif lajunya pemerintahan bisa terkoordinir dengan baik. Disisi lain ketiga mesin tersebut dipilih langsung oleh rakyat dan bertanggung jawab terhadap rakyat bukan golongan atau lembaga yang mengusung mereka. 1. Eksekutif eksekutif adalah cabang pemerintahan bertanggung jawab mengimplementasikan, atau menjalankan hukum . Figur paling senior secara de facto dalam sebuah eksekutif merujuk sebagai kepala pemerintahan . Eksekutif dapat merujuk kepada administrasi , dalam sistem presidensiil , atau sebagai pemerintah , dalam sistem parlementer . Fungsi – fungsi 1.       Distribusi keuangan 2.       Fungsi judicial 3.       Mengadakan diplomasi dengan luar 4.       Kekuasaan atas militer 5.       Menjalankan hukum dan pemerintahan 6.       Kekuatan legislatif

Pertemuan Ke X : Partai Politik

Pendahuluan Partai politik adalah salah satu komponen yang penting di dalam dinamika perpolitikan sebuah bangsa. Partai politik dipandang sebagai salah satu cara seseorang atau sekelompok individu untuk meraih kekuasaan,argumen seperti ini sudah biasa kita dengar di berbagai media massa ataupun seminar-seminar yang kita ikuti khususnya yang membahas tentang partai politik. Definisi Partai Politik Partai politik, per definisi, merupakan sekumpulan orang yang secara terorganisir mem-bentuk sebuah lembaga yang bertujuan merebut kekuasaan politik secara sah untuk bisa menjalankan program-programnya. Parpol biasanya mempunyai asas, tujuan, ideolog, dan misi tertentu yang diterjemahkan ke dalam program-programnya. Parpol juga mempunyai pengurus dan massa.

Pertemuan Ke VIII : Undang - Undang

PENDAHULUAN Manusia diseluruh dunia memiliki hukum untuk mengikat individu dari segi keyakinan atau agama, dimana dengan adanya pengikat tersebut manusia tidak melampaui batas atau berperilaku seperti binatang. Namun, hukum Tuhan atau alam tidak cukup bagi manusia dalam hidup bernegara karna setiap individu memiliki impian, hasrat dan simpati bercampur dalam kehidupan bersama. Oleh karena itu muncullah satu gagasan dari para scientist atau ilmuwan terdahulu untuk menciptakan satu produk hukum yang sekarang dikenal dengan Undang – Undang. Definisi undang – undang Sebuah Negara yang demokrasi tidak bisa kita bayangkan jika absennya undang- undang. Negara demokrasi tidak diperintah oleh kemauan individual atau kelompok perorangan. Negara demokrasi ini diperintah atau dikuasai sesuai dengan ketetapan hukum dan peraturan. Hukum dan peraturan ini merupakan konstitusi Negara. 

Pertemuan Ke VII : Bentuk - Bentuk pemerintahan II

PENDAHULUAN Pada pertemuan ini pembahasan lanjutan dari bab sebelumnya mengenai bentuk pemerintahan yang modern dan menjadi kerangka hamper diseluruh dunia dewasa ini. Harapan dengan adanya pengetahuan terhadap bentuk – bentuk pemerintahan kita bisa menbedakan sisi baik dan buruknya.   1. Bentuk pemerintahan Parlemen Pemerintahan perlementer juga dikenal dengan gelar pemerintahan kabinet. Dibeberapa negara istilah “pemerintahan bertanggung jawab” juga dipakai sebagai istilah parlementer. J.W.Garner mendefenisikan pemerintahan ini sebagai berikut:

Pertemuan Ke VI : Bentuk - Bentuk Pemerintahan I

PENDAHULUAN Didalam Negara ada tiga pemegang kekuasaan yang menjalakan roda pemerintahan yang sudah akrab disebut TRIAS POLITIKA atau dengan sebutan lainnya, meskipun sistem pemerintahannya berbeda dalam kontek label namun arahnya tetap satu yakni menciptakan Good and clean government. 1. Bentuk pemerintahan Monarki Monarki adalah bentuk pemerintahan yang tertua. Garner menyatakan; setiap pemerintahan yang didalamnya menerapkan kekuasaan yang akhir atau tertinggi pada personel atau seseorang, tampa melihat pada sumber sifat – sifat dasar pemilihan dan batas waktu jabatannya maka itulah monarki. Pendapat lain menegaskan, monarki merupakan kehendak atau keputusan seseorang yang akhirnya berlaku dalam segala perkara didalam pemerintahan.

Pertemuan Ke IV : Bangsa, Nasionalisme, Kewarganegaraan dan Penduduk

PENDAHULUAN Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah tersebut. Negara adalah pengorganisasian masyarakat yang mempunyai rakyat dalam suatu wilayah tersebut, dengan sejumlah orang yang menerima keberadaan organisasi ini. Syarat lain keberadaan negara adalah adanya suatu wilayah tertentu tempat negara itu berada. Hal lain adalah apa yang disebut sebagai kedaulatan, yakni bahwa negara diakui oleh warganya sebagai pemegang kekuasaan tertinggi atas diri mereka pada wilayah tempat negara itu berada. BANGSA Bangsa adalah sekumpulan manusia yang bersatu pada satu wilayah dan memunyai keterikatan dengan wilayah tersebut. Keinginan membentuk nation bersama muncul karena adanya persamaan nasib dan sejarah sehingga menimbulkan persatuan dalam suatu komunitas masyarakat membentuk kesadaran berbangsa .

Pertemuan Ke III : NEGARA

PENDAHULUAN Keberadaan negara, seperti  organisasi secara umum, adalah untuk memudahkan anggotanya ( rakyat ) mencapai tujuan bersama atau cita-citanya. Keinginan bersama ini dirumuskan dalam suatu dokumen yang disebut sebagai  Konstitusi , termasuk didalamnya nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh rakyat sebagai anggota negara. Sebagai dokumen yang mencantumkan cita-cita bersama, maksud didirikannya negara Konstitusi merupakan dokumen hukum tertinggi pada suatu negara. Karenanya dia juga mengatur bagaimana negara dikelola. Konstitusi di Indonesia disebut sebagai  Undang-Undang Dasar . Pengertian Negara menurut para ahli: Definisi pemikir dahulu: - Aristotle; Negara adalah perpaduan beberapa keluarga mencakupi beberapa desa hingga pada akhirnya dapat berdiri sendiri sepenuhnya dengan tujuan kesenangan dan kehormatan bersama. - Sedangkan Cicero pemikir Roma menegaskan: Negara adalah timbulnya pemikiran sehat masyarakat banyak bersatu untuk keadilan dan berpartisipasi be

Pertemuan Ke II : Hubungan Ilmu Politik dengan Ilmu Lainnya

PENDAHULUAN Mempelajari ilmu politik tidak cukup hanya dengan mengetahui definisi dan ruang lingkupnya saja, namun harus di iringi dengan hubungannya dengan ilmu lainnya. Dengan adanya pemahaman kita tentang hubungan tersebut akan membuka wacana kita dalam memahami kontek dasar ilmu dan melaksanakannya sesuai dengan koridornya. 1. Hubungan ilmu politik dan ekonomi Para pemikir terdahulu menganggap ilmu ekonomi sebagai cabang dari ilmu politik, dari sinilah muncul nama atau gelar ilmu ekonomi politik. Karena dimasa itu pokok urusan ketertiban finansial dilihat atau diambil dari sumber penghasilan Negara, Sedangkan sekarang pemikiran tersebut telah berubah. Ilmu ekonomi dinyatakan independent dan terpisah dari pelajaran politik, dimana pelajaran ini mengajarkan masyarakat untuk berusaha, bagaimana,dimana, apa dan gimana mengatur dan memperoleh kekayaan. Singkatnya ekonomi adalah ilmu kekayaan. Ekonomi berpengaruh dalam politik hanya dibeberapa titik saja, dimana titik

PERTEMUAN I : APA ITU ILMU POLITIK

PENDAHULUAN Ilmu politik satu bidang ilmu yang sangat akrab dengan kehidupan masyarakat dewasa ini. Bagaimanapun manusia diseluruh dunia tidak bisa terlepas untuk hidup bersama yang dewasa ini disebut hidup dibawah satu wadah yaitu Negara. Definisi dan lingkup ilmu politik Ilmu Politik merupakan Ilmu yang mempelajari Politik, untuk mengetahui lebih lanjut maka perlulah diketahui definisi Politik itu sendiri, yaitu: 1.       1. Gambte: politik kumpulan dari satu wilayah kehidupan sosial seperti gander, ras, dan             kelas sosial, sedangkan politik diartikan sebagai aspek dari keseluruhan kehidupan             sosial, dan tidak hanya terpusat pada lembaga-lembaga pemerintah. 2.     2 .  Lefwich: Politik tdk terlepas dari kehidupan dan aktivitas publik. Politik menyangkut keseluruhan aktivitas dan kerjasama dan konflik di dalam atau antar masyarakat. 3 .   Deliar Noer: Politik adalah segala aktivitas atau sikap yang berhubungan dengan kekuasaan dan yang dim