Posts

Ilmu Politik Dan Sosiologi

By : M. Tasar Karimuddin From: S. N. Dubey Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari seluruh seluk beluk yang berhubungan dengan sosial. Banyak aspek yang dipelajari dalam ilmu sosiologi dimana berkait dengan kehidupan sosial, hubungan antar sesama, kekeluargaan, kasta, rumpun, bangsa, agama dan asosiasi kebudayaan, ekonomi dan organisasi politik, dari keseluruhan yang tersebut adalah pernyataan naluri dari khalayak sosial. Dapat diambil pernyataan bahwa masyarakat adalah lebih dahulu dari pada Negara. Dahulu kala Negara hidup dikalangan masyarakat dengan sendirinya, dimana Negara tersebut berlanjut hingga ratusan ribu tahun dimanapun dan bervariasi pula dalam pertumbuhan dan pengembangannya. Bahkan sampai sekarang ini dimana berbagai bangsa telah menggapai kehidupan bermasyarakat akan tetapi tidak diperkuat oleh lembaga politik. Sosiologi adalah ilmu yang terkait kuat secara keseluruhan akan proses perkembangan kehidupan manusia, dimana jangkauan dan penjamahan ilmu sosilogi lebi luas ...

Perbedaan Negara Dan Pemerintahan

By : M. Tasar Karimuddin From : S.N Dubey ( book ) Negara dan pemerintahan merupakan dua istilah yang hampir sama, akan tetapi jauh berbeda. Beberapa pemikir barat memahami istilah tersebut cenderung sama, dimana raja- raja dan para dictator juga menyamakan Negara dan pemerintahan. Raja francis Louis XIV mengatakan: Aku adalah Negara. Dilain pihak Adolph Hitler berseru” aku adalah german. Sedangkan pelajar ilmu politik sangat sensitive dalam memahami makna keduanya. Negara merupakan segala oknum masyarakat, sedangkan pemerintahan merupakan kumpulan orang yang berjumlah kecil. Perbedaan Negara dan pemerintahan: 1. Negara adalah seluruh komunitas secara tetap mendiami wilayah tertentu dan berhak untuk berdaulat dalam urusan internal maupun eksternal. Sedangkan pemerintahan merupakan bagian dari Negara, bisa diartikan pemerintahan adalah mesin untuk mencapai tujuan Negara. 2. Negara merupakan persatuan yang kekal, dimana pemerintahan bersifat sementara. Bagaimanapun persatuan komunitas ...

Perbedaan Negara dan Masyarakat

BY: M. Tasar Karimuddin From: SN. Dubey Political Science book Masyarakat adalah jumlah individu yang berkumpul dalam satu wilayah, tumbuh berkembang dalam segala aspek secara bersama. Sedangkan Negara adalah asosiasi yang berdiri dari persatuan masyarakat tersebut. Perbedaan- perbedaan: 1. Lazimnya masyarakat adalah kepala didalam Negara. Manusia adalah makhluk hidup yang bermasyarakat dan ini merupakan sifat dasarnya, sangat mustahil Negara berdiri tampa perkumpulan tersebut. Karena melalui perkumpulan inilah Negara berdiri, misalnya: Asosiasi famili. Maka dapat disimpulkan asosiasi masyarakat adalah ujung tombaknya Negara. 2. Jangkauan masyarakat lebih luas dari pada Negara. Masyarakat meliputi seluruh asosiasi kehidupan dan menyusun hubungan sesama secara universal. Sedangkan Negara tergantung pada hubungan mereka yang jelasnya kita ketahui bersama, bahwa pemerintahan adalah kuncinya Negara. Jadi jika pemerintahan berakhir maka tamatlah Negara ersebut, sedangkan hubungan masya...

Unsur Dasar Negara

By: M. Tasar Karimuddin Ada beberapa unsur- unsur dasar Negara: 1. Rakyat/ Jumlah penduduk. Rakyat merupakan unsur pertama dalam membentuk negara, tampa masyarakat maka mustahil Negara bisa terbentuk. Leacock mengatakan: Negara tidak akan berdiri tampa adanya sekelompok orang yang mendiami bumi ini. Dari hal ini timbullah pertanyaan, berapakah jumlah penduduk untuk membentuk negara? Plato mengatakan bahwa untuk membentuk sebuah Negara wilayah tersebut membutuhkan 5040 penduduk. Pendapat ini tidak berlaku dijaman modern ini, lihat saja populasinya India, US, China, Soviet Union, dimana India memilik 1 billion penduduk, jadi jumlah penduduk untuk membentuk Negara tidak ada limitnya. 2. Wilayah. wilayah merupakan unsur yang kedua, karena dengan ada wilayah yang didiami oleh manusia, maka negara akan terbentuk, jika wilayah tersebut tidak ditempati secara permanent oleh manusia maka mustahil untuk membentuk Negara. Bangsa Yahudi misalnya, dimana mereka tidak mendiami suatu tempat...

Definisi Negara

BY: M. Tasar Karimuddin Definisi pemikir dahulu: Aristotle menyatakan Negara adalah: perpaduan beberapa keluarga mencakupi beberapa desa, hingga pada akhirnya dapat berdiri sendiri sepenuhnya, dengan tujuan kesenangan dan kehormatan bersama. Sedangkan Cicero pemikir Roma menegaskan Negara adalah: timbulnya pemikiran sehat masyarakat banyak bersatu untuk keadilan, dan berpartisipasi bersama dalam keuntungan. Dilain pihak Penulis Francis Jean Bodin mengatakan Negara adalah: asosiasi beberapa keluarga dengan kesejahteraan yang layak, dengan alasan yang sehat setuju untuk dipimpin oleh penguasa tertinggi. Definisi diatas terdapat beberapa kerusakan: 1. Tidak ada Negara yang bisa berdiri sendiri. 2. Tidak ada kesempurnaan/ keuntungan hidup secara mutlak terdapat dalam Negara. 3. tidaklah mungkin semua masyarakat didalam Negara bisa menyantuni kesejahteraan rakyatnya. Definisi orang moderat: Phillimore menyatakan Negara adalah: orang- orang yang secara permanent mendiami suatu wilayah tert...

Sambungan jejak perkembangan ilmu politik

BY: M. Tasar Karimuddin B. Periode institusi: Pada masa ini, perkembangan ilmu politik terbentuk disiplin yang independent. Usaha yang dilakukan oleh para pemikir amerika ini telah menuai hasil yang sukses. The Johns Hopkins University didirikan pada tahun 1876, The columbia College dan The university of Michigan telah berhasil mengeluarkan kontribusi perkembangan ilmu politik sedunia. Dimasa pemikir inilah ilmu politik berkembang step by step yang didasari dari analisa sejarah dan institusi yang sah, dan terus berkesinambungan keseluruh pelosok dunia. Dari masa ini ilmu politik telah berhasil membentuk dasar kenegaraan, baik itu persatuan, king, democratic dan sebagainya hingga sekarang. Jadi ilmu politik juga termasuk ilmu yang tertua dan merupakan satu pelajaran yang amat penting bagi kita yang siap untuk bernegara. Semoga bermamfa'at!!!!

Jejak perkembangan ilmu politik II

BY: M. Tasar Karimuddin a. Periode klasik: Tak terhingga- sampai- 1850. Para pemikir ahli politik kuno tidak membedakan Negara dan masyarakat. Tentu saja hal ini bersifat pandangan mereka terhadap politik sebagai bagian dari pada moral filsafat. Intisari yang ditemukan tentang kenegaraan diperoleh dari beberapa pemikir terdahulu seperti; Plato, Aristotle, Stoics, Epicureans dan pemikir- pemikir roma, yang mana mereka semua telah mencetuskan ide- ide sistem kenegaraan yang baik. Sedangkan pemikir- pemikir pada abad pertengahan telah menyatukan politik dengan agama, sehingga menimbulkan beberapa contraversi, dari inilah muncul ide kalau politik merupakan organisasi yang bersifat kebersamaan, sedangkan agama bersifat individual. Ajaran mereka mempunyai pengaruh yang besar terhadap kita sekarang. Metode- metode yang terkesan filosofis, berkenaan dengan agama bahkan didukung oleh histori sebagai penguat, membuat kita tidak bisa mempungkirinya. Alasan terbentuknya politik ini ditemui ...